TINGKATAN-TINGKATAN
MANAJEMEN DALAM BAGAN ORGANISASI
Organisasi dan
Lingkungan
• Organisasi berada
dalam sebuah lingkungan
• Lingkungan dapat
menjadi faktor pendukung maupun penghambat organisasi
• Kegiatan organisasi
akan merubah lingkungan, dan juga sebaliknya, lingkungan akan mendorong
perubahan pada organisasi.
Pentingnya Manajemen
Dalam Menjalankan Organisasi
Manajemen pada
prinsipnya bagaimana mengatur kegiatan agar berjalan dengan baik dalam mencapai
tujuan secara optimal sesuai dengan yang diinginkan. Tujuan yang diharapkan
tersebut akan berhasil dengan baik bilamana kemampuan manusia yang terbatas
baik pengetahuan, tehnologi, skill maupun waktu yang dimiliki itu, dapat
dikembangkan dengan membagi tugas pekerjaannya, wewenang dan tanggung jawabnya
kepada orang lain sehingga secara sinergis dan mutual simbiosis membentuk
kerjasama dan kemitraan yang saling menguntungkan dan pencapaian tujuan lebih
baik, tanpa ada kerjasama yang baik maka tidak ada “manajemen”. Bila toh ada,
adalah manajemen tradisional atau otoriter.
Uraian diatas memberikan
dorongan untuk menjawab suatu pertanyaan mengapa
manajemen itu penting dalam menjalankan organisasi?
Manajemen dikatakan
penting, dalam menjalankan kegiatan organisasi, pada dasarnya adalah :
1. Pekerjaan itu berat dan sulit untuk di kerjakan sendiri, sehingga
diperlukan adanya pembagian kerja, tugas dan tanggung jawab dalam
penyelesaiannya.
2. Suatu organisasi akan berhasil guna dan berdaya guna
3. Manajemen yang baik dapat meningkatkan kinerja dari semua potensi
yang dimiliki
4. Manajemen yang baik akan menghindari dan mengurangi pemborosan
5. Manajemen yang baik harus jelas sasaran yang hendak dituju
6. Manajemen merupakan suatu pedoman pemikiran dan tindakan kegiatan
organisasi
7. Manajemen yang baik selalu mengedepankan kerjasama, keharmonisan,
komunikasi yang kontruktif, seimbang, searah saling menghormati, dan
menghargai mencintai sebagai tujuan dapat dioptimalkan.
8. Manajemen diperlukan untuk kemajuan, dan pertumbuhan Juga
perkembangan agar lebih baik lagi.
B.MANAJEMEN DAN
GLOBALISASI
Manajemen
Kata Manajemen berasal
dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan
mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara
universal. Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni
menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang
manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan
organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses
perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya
untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti
bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti
bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan
jadwal.
Fungsi manajemen
Fungsi manajemen adalah
elemen-elemen dasar yang akan selalu ada dan melekat di dalam proses manajemen
yang akan dijadikan acuan oleh manajer dalam melaksanakan kegiatan untuk
mencapai tujuan. Fungsi manajemen pertama kali diperkenalkan oleh seorang
industrialis Perancis bernama Henry Fayol pada awal abad ke-20. Ketika itu, ia
menyebutkan lima fungsi manajemen, yaitu merancang, mengorganisir, memerintah,
mengordinasi, dan mengendalikan. Namun saat ini, kelima fungsi tersebut telah
diringkas menjadi tiga, yaitu:
1. Perencanaan (planning) adalah memikirkan apa yang akan dikerjakan
dengan sumber yang dimiliki. Perencanaan dilakukan untuk menentukan tujuan
perusahaan secara keseluruhan dan cara terbaik untuk memenuhi tujuan itu.
Manajer mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum mengambil tindakan dan
kemudian melihat apakah rencana yang dipilih cocok dan dapat digunakan untuk
memenuhi tujuan perusahaan. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua
fungsi manajemen karena tanpa perencanaan, fungsi-fungsi lainnya tak dapat
berjalan.
2. Pengorganisasian (organizing) dilakukan dengan tujuan membagi suatu
kegiatan besar menjadi kegiatan-kegiatan yang lebih kecil. Pengorganisasian
mempermudah manajer dalam melakukan pengawasan dan menentukan orang yang
dibutuhkan untuk melaksanakan tugas-tugas yang telah dibagi-bagi tersebut.
Pengorganisasian dapat dilakukan dengan cara menentukan tugas apa yang harus
dikerjakan, siapa yang harus mengerjakannya, bagaimana tugas-tugas tersebut
dikelompokkan, siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut, pada tingkatan
mana keputusan harus diambil.
3. Pengarahan (directing) adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar
semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan
perencanaan manajerial dan usaha
No comments:
Post a Comment